Senin, 10 Oktober 2016

Kompleksitas Algoritma Waktu (3)



         Algoritma ini digunakan untuk menentukan nilai tukar mata uang rupiah dengan kelipatan nominal yaitu 25.

         Pertama buatlah algoritmanya terlebih dahulu.  Dibawah ini adalah contoh pembuatan algoritmanya:

Procedure Nilai_Tukar_Rupiah
{I.S. : masukkan jumlah uang}
{F.S. : Menampilkan nilai tukar rupiah dari data yang telah dimasukkan}


Kamus

      rp1000,rp500,rp100,rp50,rp25          : integer
      sisa_rp1000,sisa_rp500,sisa_rp100     : integer
      x                                     : integer

Algoritma

     Output('masukkan nilai uang dalam kelipatan 25 :')
     Input(x)
     if x mod 25 = 0 then
       rp1000      x div 1000
       sisa_rp1000 x mod 1000
       rp500       sisa_rp1000 div 500
       sisa_rp500  sisa_rp1000 mod 500
       rp100       sisa_rp500 div 100
       sisa_rp100  sisa_rp500 mod 100
       rp50        sisa_rp100 div 50
       rp25        sisa_rp100 div 25
       Output ('Nilai rupiah yang anda masukkan setara dengan :')
       Output ('Pecahan Rp1000,00 : ',rp1000,'buah')
       Output ('Pecahan Rp500,00  : ',rp500, 'buah')
       Output ('Pecahan Rp100,00  : ',rp100, 'buah')
       Output ('Pecahan Rp50,00   : ',rp50,  'buah')
       Output ('Pecahan Rp25,00   : ',rp25,  'buah')
    endif

     if x mod 25 <> 0 then
    
       Output ('Nilai tukar yang anda masukkan bukan kelipatan 25.')
     endif

Endprocedure




        Kemudian langkah selanjutnya menentukan Jumlah data pada algoritma di atas dengan simbol n Dalam data ini n=1, Lalu lihat rumus waktunya yaitu t(n) = C(op).C(n) C(op)=jumlah operasiC(n)=jumlah eksekusi.


      Mencari C(n) dengan menghitung jumlah langkah pada setiap operasi di algoritma. Mencari C(op) dengan memberi simbol dengan sembarang. Berikut hasil mencari C(op) dan C(n):








Tidak ada komentar:

Posting Komentar